Gus Miftah, seorang pendakwah yang juga menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama, baru-baru ini menjadi sorotan publik akibat pernyataannya yang dianggap menghina seorang penjual es teh dalam sebuah acara di Magelang. Kontroversi ini memicu reaksi negatif di media sosial dan menimbulkan desakan agar ia dicopot dari jabatannya.
Meskipun telah meminta maaf, insiden ini menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh tokoh publik dalam menjaga citra dan etika. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai profil dan tugas masing-masing Utusan Khusus Presiden, termasuk Gus Miftah, serta peran mereka dalam mendukung program-program strategis pemerintahan saat ini.
Daftar Isi
Apa Itu Utusan Presiden?
Utusan Khusus Presiden adalah pejabat yang diangkat oleh Presiden untuk menjalankan tugas-tugas khusus yang tidak tercakup dalam struktur kementerian atau instansi pemerintah lainnya. Mereka bertanggung jawab langsung kepada Presiden dan melakukan tugas-tugas yang diberikan untuk memperlancar pelaksanaan program-program strategis pemerintah.
Contohnya, Gus Miftah diangkat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, sementara Raffi Ahmad bertugas dalam Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
Dengan hak keuangan dan fasilitas yang setinggi-tingginya setara dengan jabatan menteri, utusan khusus presiden membantu meningkatkan efektivitas pemerintahan dalam merespons kebutuhan mendesak dan tugas-tugas khusus.
7 Utusan Presiden Republik Indonesia
Berikut adalah profil dan tugas utama utusan Presiden Republik Indonesia periode 2024-205, diantaranya:
1. Muhamad Mardiono
View this post on Instagram
Muhamad Mardiono diangkat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan oleh Presiden Prabowo Subianto pada 22 Oktober 2024. Penunjukan ini mencerminkan kepercayaan Presiden terhadap kemampuan Mardiono dalam mengatasi tantangan ketahanan pangan di Indonesia. Yang kini menjadi isu krusial di tengah meningkatnya kebutuhan pangan global dan dampak perubahan iklim.
Mardiono, yang juga merupakan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), memiliki latar belakang yang kuat sebagai pengusaha dan politisi, dengan pengalaman luas dalam mengelola berbagai perusahaan dan organisasi.
Sebagai Utusan Khusus, Mardiono bertanggung jawab untuk merumuskan dan melaksanakan kebijakan yang bertujuan mencapai swasembada pangan di Indonesia. Tugas ini mencakup koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait, sinkronisasi program-program pemerintah, serta pengendalian pelaksanaan agenda pembangunan yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs).
Mardiono berkomitmen untuk meningkatkan produksi bahan baku pangan dalam negeri, mengurangi ketergantungan pada impor, dan memastikan distribusi pangan yang merata ke seluruh wilayah Indonesia.
Dengan pengalamannya yang kaya di dunia bisnis dan politik, Mardiono diharapkan dapat membawa inovasi dan efektivitas dalam program ketahanan pangan. Ia memiliki visi untuk mengelola kekayaan alam Indonesia demi kesejahteraan rakyat, sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945.
Melalui perannya ini, Mardiono tidak hanya akan berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional tetapi juga berupaya mengentaskan kemiskinan melalui pengelolaan sumber daya yang lebih baik.
Baca Juga: Resmi! Inilah 24 Artis yang Dilantik Jadi DPR RI 2024-2029
2. Setiawan Ichlas
View this post on Instagram
Setiawan Ichlas diangkat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan pada 22 Oktober 2024, dalam rangka mendukung program pemerintahan Prabowo Subianto. Sebagai pengusaha sukses yang dikenal luas di Indonesia, Setiawan memiliki latar belakang yang kuat di sektor bisnis, khususnya dalam bidang pertambangan dan perbankan.
Ia adalah pemilik Bomba Group, sebuah perusahaan holding yang terdiversifikasi dengan berbagai entitas bisnis, termasuk logistik, perkebunan, dan infrastruktur. Penunjukannya sebagai utusan khusus menunjukkan kepercayaan Presiden terhadap kemampuannya untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam perannya sebagai Utusan Khusus, Setiawan Ichlas memiliki tanggung jawab untuk membantu pemerintah mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% per tahun. Ia juga diharapkan dapat menjaga stabilitas sektor perbankan dan mendorong pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui skema kredit yang tepat.
Dengan pengalamannya dalam bisnis dan pemahaman mendalam tentang dinamika ekonomi, Setiawan berkomitmen untuk meningkatkan akses pembiayaan bagi pelaku UMKM serta memperkuat peran perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Setiawan Ichlas juga dikenal atas keterlibatannya dalam transformasi beberapa institusi keuangan besar di Indonesia. Salah satu langkah signifikan dalam kariernya adalah rencana akuisisi Bank Muamalat melalui PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk.
Meskipun rencana tersebut tidak terlaksana sepenuhnya, langkah ini menunjukkan ambisi dan komitmennya dalam memajukan sektor perbankan. Melalui posisinya sebagai Utusan Khusus, Setiawan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
3. Miftah Maulana Habiburrahman
Lihat postingan ini di Instagram
Miftah Maulana Habiburrahman, yang lebih dikenal sebagai Gus Miftah, dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan pada 22 Oktober 2024. Lahir pada 5 Agustus 1981 di Lampung, Gus Miftah merupakan seorang ulama yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang agama dan telah aktif berdakwah sejak awal 2000-an.
Ia dikenal karena pendekatan dakwahnya yang unik, yaitu menjangkau kaum marjinal dan mengadakan pengajian di tempat-tempat yang tidak biasa, seperti kelab malam dan lokalisasi. Pendiri Pondok Pesantren Ora Aji ini berkomitmen untuk memberikan akses pendidikan agama kepada mereka yang sering terpinggirkan dalam masyarakat.
Sebagai Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah memiliki tanggung jawab untuk memperkuat kerukunan antarumat beragama di Indonesia. Dalam perannya ini, ia diharapkan dapat menjembatani komunikasi antaragama serta mengawal isu-isu kerukunan yang muncul di masyarakat.
Presiden Prabowo Subianto telah meminta Gus Miftah untuk aktif terlibat dalam dialog internasional mengenai moderasi dan toleransi beragama, mengingat pentingnya stabilitas sosial dalam konteks keberagaman Indonesia. Dengan pengalamannya dalam berdakwah di kalangan masyarakat yang beragam, Gus Miftah diharapkan mampu membawa perspektif baru dalam upaya menjaga harmoni antarumat beragama.
Namun, perjalanan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus tidak lepas dari kontroversi. Baru-baru ini, ia menjadi sorotan publik setelah sebuah video viral menunjukkan pernyataannya yang dianggap menghina seorang pedagang es teh saat memberikan ceramah. Tindakan ini menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk Partai Gerindra, yang meminta agar Gus Miftah meminta maaf atas ucapannya.
Meskipun demikian, Gus Miftah tetap berkomitmen untuk melanjutkan misinya dalam membina kerukunan beragama dan memberikan pendidikan agama kepada semua lapisan masyarakat, terutama mereka yang berada di pinggiran.
Baca Juga: 15 Artis Berpendidikan Tinggi Bahkan Mendapatkan Predikat Cumlaude
4. Raffi Farid Ahmad
Lihat postingan ini di Instagram
Raffi Farid Ahmad, lebih dikenal sebagai Raffi Ahmad, dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni pada 22 Oktober 2024. Sebagai seorang artis terkaya di Indonesia dan selebritas yang telah lama berkecimpung di dunia hiburan Indonesia, Raffi memiliki pengalaman luas dalam berbagai bidang, termasuk sebagai presenter, aktor, dan pengusaha.
Pelantikan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 76/M tahun 2024, yang menandai peran pentingnya dalam mendukung generasi muda dan industri seni di Indonesia. Raffi berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan seni dan budaya serta membantu menginspirasi generasi muda untuk berprestasi.
Dalam kapasitasnya sebagai Utusan Khusus, Raffi akan bertanggung jawab untuk merancang dan melaksanakan program-program yang mendukung pembinaan generasi muda, termasuk pengembangan bakat dan keterampilan di bidang seni. Ia diharapkan dapat menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan dan komunitas seni untuk menciptakan peluang bagi anak muda dalam mengeksplorasi potensi mereka.
Dengan latar belakangnya yang kuat di dunia hiburan, Raffi berkomitmen untuk mempromosikan nilai-nilai positif melalui seni dan budaya, serta mendorong kreativitas di kalangan generasi muda.
Sebagai Utusan Khusus Presiden, Raffi Ahmad akan menerima gaji dan fasilitas setara dengan jabatan menteri, termasuk tunjangan dan akses ke berbagai sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan tugasnya. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah memberikan perhatian serius terhadap peran seni dan budaya dalam pembangunan masyarakat.
Raffi bertekad untuk memanfaatkan posisinya ini sebaik mungkin, dengan harapan dapat meringankan beban kerja Presiden Prabowo Subianto dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan generasi muda dan pekerja seni di Indonesia.
5. Ahmad Ridha Sabana
Lihat postingan ini di Instagram
Ahmad Ridha Sabana dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Ekonomi Kreatif, dan Digital pada 22 Oktober 2024. Lahir di Banjarmasin pada 22 Januari 1972, Ridha adalah seorang pengusaha dan politikus yang aktif dalam berbagai organisasi pemuda, termasuk sebagai Ketua Umum Partai Garuda yang didirikannya pada tahun 2015.
Dengan pengalaman yang luas di dunia bisnis dan politik, Ridha diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan sektor UMKM dan ekonomi kreatif di Indonesia, yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional.
Sebagai Utusan Khusus, Ridha memiliki tanggung jawab untuk merumuskan kebijakan yang mendukung pertumbuhan UMKM serta mempromosikan inovasi dalam ekonomi digital. Dia akan bekerja sama dengan kementerian terkait untuk menciptakan program-program yang dapat meningkatkan akses pembiayaan bagi pelaku UMKM dan mendorong adopsi teknologi digital di kalangan usaha kecil.
Ridha percaya bahwa dengan memanfaatkan potensi ekonomi kreatif, Indonesia dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing di pasar global.
Dengan latar belakangnya sebagai pengusaha yang memiliki berbagai entitas bisnis, termasuk Gala Group yang bergerak di sektor kontraktor dan real estate, Ridha memiliki pemahaman mendalam tentang tantangan yang dihadapi oleh UMKM. Ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), menunjukkan kemampuannya dalam mengelola organisasi besar.
Melalui posisinya sebagai Utusan Khusus, Ahmad Ridha Sabana bertekad untuk memperkuat posisi UMKM dalam perekonomian Indonesia serta mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif dan digital demi kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Top 8 Influencer Pendidikan di Indonesia yang Wajib Follow!
6. Mari Elka Pangestu
View this post on Instagram
Mari Elka Pangestu dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Perdagangan Internasional dan Kerja Sama Multilateral pada 22 Oktober 2024. Sebelumnya, Mari telah memiliki pengalaman yang luas di bidang pemerintahan dan ekonomi, termasuk menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Menteri Pariwisata serta Ekonomi Kreatif di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Lahir pada 23 Oktober 1956, Mari merupakan seorang ekonom terkemuka yang memiliki gelar Bachelor dan Master of Economics dari Australian National University, serta gelar Ph.D. dalam bidang perdagangan internasional dari University of California, Davis. Pengalamannya yang mendalam di sektor publik dan internasional membuatnya menjadi sosok yang tepat untuk membantu pemerintah dalam menghadapi tantangan perdagangan global.
Sebagai Utusan Khusus, Mari Elka bertugas untuk merumuskan kebijakan dan strategi yang mendukung perdagangan internasional serta memperkuat kerja sama multilateral. Dalam pernyataannya setelah pelantikan, ia mengungkapkan bahwa fokus utamanya adalah menangani isu-isu perdagangan yang kompleks dan beragam yang dihadapi Indonesia saat ini.
Mari juga akan bekerja sama dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Perdagangan, untuk memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan sejalan dengan kebutuhan pasar domestik dan internasional. Dengan latar belakangnya yang kuat, ia diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global.
Mari Elka juga memiliki rekam jejak yang mengesankan dalam organisasi internasional. Sebelum dilantik sebagai Utusan Khusus, ia menjabat sebagai Managing Director of Development Policy and Partnerships di Bank Dunia dari 2020 hingga Maret 2023.
Selain itu, Mari aktif dalam berbagai forum perdagangan internasional dan merupakan anggota dewan di beberapa lembaga strategis seperti Centre for Strategic and International Studies (CSIS). Melalui posisinya ini, Mari bertekad untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui penguatan hubungan perdagangan internasional dan kolaborasi multilateral yang lebih erat.
7. Zita Anjani
Lihat postingan ini di Instagram
Zita Anjani resmi dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata pada 22 Oktober 2024, dalam upacara yang berlangsung di Istana Negara. Sebagai seorang politisi muda yang memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, Zita diharapkan dapat membawa inovasi dan strategi baru untuk memajukan sektor pariwisata Indonesia.
Dengan pengalaman sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dan pendidikan Master dari University College London, Zita memiliki kapasitas untuk mengatasi tantangan yang dihadapi industri pariwisata, terutama dalam konteks pemulihan pasca-pandemi. Penunjukannya mencerminkan kepercayaan pemerintah terhadap generasi muda dalam peran kepemimpinan.
Dalam kapasitasnya sebagai Utusan Khusus, Zita akan fokus pada penguatan kerja sama bilateral dan multilateral di sektor pariwisata, serta mempromosikan destinasi wisata Indonesia di forum internasional.
Ia berkomitmen untuk membangun diplomasi kebudayaan yang dapat memperkuat citra Indonesia sebagai tujuan wisata unggulan. Melalui pendekatan ini, Zita berharap dapat menarik lebih banyak investasi dan meningkatkan jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia. Dalam pernyataannya setelah pelantikan, ia menekankan pentingnya pariwisata sebagai jembatan kebudayaan dan ekonomi yang dapat mempererat hubungan antarnegara.
Zita Anjani juga menyadari tanggung jawab besar yang diembannya dan siap memberikan yang terbaik untuk membantu Presiden Prabowo dalam memajukan pariwisata Indonesia di mata dunia.
Dengan latar belakang politiknya yang kuat dan keterlibatan aktif dalam berbagai organisasi, termasuk sebagai pembina Bunda Pintar Indonesia, Zita bertekad untuk memberdayakan masyarakat lokal melalui sektor pariwisata. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, ia yakin bahwa sektor pariwisata dapat menjadi motor penggerak ekonomi nasional yang berkelanjutan dan inklusif.
Penutup tentang Utusan Khusus Presiden
Dengan demikian, kita dapat memahami lebih dalam tentang peran utama para utusan khusus presiden dalam menjalankan tugas-tugas strategis negara.
Dan untuk Anda yang ingin mendapatkan update terpercaya seputar News, Movie, Education, Otomotif, Electronic, Interior, Lifestyle, Finance, Beauty, Internet, Travel dan Food, Anda dapat terus pantau toprankmedia.id. Disini, kami selalu menghadirkan informasi terkini dan terpercaya yang pastinya bermanfaat bagi Anda. Jangan lewatkan konten menarik lainnya hanya di toprankmedia.id!